Cirebon, NewsRI.id
Paguyuban Urang Sumedang di Cirebon (Payung Suci) menggelar kegiatan Silaturahmi dan Halal Bihalal di cafe Jl. Sultan Ageng Tirtayasa No.55, RT.03/RW.04, Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Minggu, (20/4/2025)
Ketua Payung Suci Dany Jaelani menuturkan, kegiatan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan, serta setidaknya menjunjung tinggi nilai-nilai silih asah, silih asih dan silih asuh.
Agar kami warga Payung Suci di Cirebon dapat berkiprah mewarnai dan dapat berpartisipasi pembangunan di Cirebon,” jelasnya,
Acara bertajug tema “Ngahiji Ngajadi Ngabakti” Barang siapa ingin dilapangkan rizkinya dan di panjangkan umurnya maka hendaklah ia menyambungkan tali silaturahmi.
Pamatri Ajen Diri Pameungkeut Tali Silaturahmi Silih Asah Silih Asih Silih Asuh. Ini salah satu filosofi sunda yang mengena karena dengan adanya tali silaturahmi sebagai pengikat dan memperpanjang usia dan akan terasa makna dengan adanya saling bantu dan tolong menolong kepada sesama.
Terlihat keakraban antara semua anggota tidak melihat kasta dan jabatan, tapi merata sebagai warga Cirebon yang berasal dari Kota Tahu Sumedang.
Turut mengundang seluruh anggota dan kerabat, serta dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dalam komunitas.
Halal Bi Halal menjadi momentum penting bagi anggota Payung Suci untuk saling mempererat tali silaturahmi dan memperkuat ikatan kekeluargaan. Acara ini juga menjadi ajang untuk bersyukur atas nikmat yang telah diberikan selama bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Selain saling bersilaturahmi, acara Halal Bi Halal ini juga diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan dan budaya, seperti pembacaan doa suasana keakraban dan kebersamaan begitu kental terasa sepanjang acara, menunjukkan solidaritas yang tinggi di antara anggota Paguyuban Payung Suci.
“Kami sangat bersyukur dapat berkumpul kembali dalam suasana yang penuh berkah ini. Semoga kebersamaan kita tetap solid dan semakin kuat ke depannya saya juga mengucapkan selamat hari raya idul fitri minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir dan bathin,- “ujar ketua panitia Dani Zailani S.Sos.
Paguyuban Payung Suci itu singkatan sebetulnya Paguyuban Orang Sumedang di Cirebon, Orang Sumedang yang ada di Cirebon. Baik itu Kota, Kabupaten bahkan di Wilayah 3 Cirebon, Kita bikin paguyuban supaya ada keakraban ada solidaritas yang tinggi dan kita membangun di wilayah 3 Cirebon dan semuanya membangun di mana kita berdiri di mana kita berkarya, serta harus mencari kontribusi yang positif.
“Di Kota, Kabupaten Cirebon untuk sama-sama membangun tidak hanya kita ke daerahan, namun kita sifatnya untuk membangun secara makro terus dari kita sendiri ada sekitar 300 Anggota baik itu dari Birokrat, TNI, Polisi, BUMN, bahkan
tukang tahu sekalipun,” pungkasnya.
Acara Halal Bi Halal ini tidak hanya menjadi momen untuk berbagi kebahagiaan, tetapi juga menjadi ajang untuk merenungkan nilai-nilai kehidupan yang lebih dalam, serta untuk memperkokoh persaudaraan di antara sesama anggota Payung Suci
(Gunawan)